Perbedaan blender bumbu basah dan kering

Review Blender Cosmos

Dalam dunia dapur yang serba cepat dan praktis, blender telah menjadi alat yang tak tergantikan untuk memproses berbagai bahan makanan.

Namun, seringkali kita lupa bahwa tidak semua blender diciptakan sama. Penting untuk memahami perbedaan antara blender untuk bumbu basah dan kering.

Blender bumbu basah, dengan fitur seperti wetmill, dirancang khusus untuk mengolah bahan-bahan seperti bumbu rempah yang membutuhkan tambahan cairan untuk membentuk saus atau pasta. Sementara itu, blender bumbu kering, yang dilengkapi dengan drymill, lebih cocok untuk menggiling bahan-bahan kering menjadi bubuk atau tepung, seperti biji-bijian rempah.

Memiliki kedua jenis blender ini di dapur Anda memberikan fleksibilitas dan kebebasan untuk menciptakan berbagai hidangan dengan tekstur dan konsistensi yang tepat.

Dengan kombinasi yang tepat dari blender basah dan kering, Anda dapat dengan mudah menciptakan berbagai saus, pasta, rempah-rempah dan bahkan tepung sendiri dengan hasil yang berkualitas dan konsisten.

Blender Bumbu Basah

Beda dari penggunaan

Wetmill (Pengolahan Basah) digunakan untuk mengolah dan mencampur bumbu basah seperti bumbu rempah yang membutuhkan cairan atau minyak tambahan untuk membentuk pasta atau saus. Contohnya adalah bumbu curry, pesto atau sambal.

Perbedaan Desain

Goblet utama pada blender bumbu basah biasanya dirancang lebih tebal dan lebih tinggi untuk menampung bahan-bahan basah yang lebih cair tanpa risiko tumpah.

Sementara itu untuk Pisau (Blade) pada wetmill biasanya dirancang dengan sudut dan bentuk yang sesuai untuk menggiling bahan-bahan basah menjadi pasta atau saus dengan tingkat kehalusan yang sesuai dengan kebutuhan.

Fungsionalitas

Pada blender pengolahan bumbu basah (Wetmill)) sangat efektif dalam menggiling dan mencampur bahan-bahan basah menjadi saus atau pasta dengan konsistensi yang diinginkan.

Dengan bantuan pisau tajam yang memang dirancang khusus untuk bumbu basah dapat mencapai tekstur yang halus dan merata.

Blender Bumbu Kering

Penggunaan

Biasanya blender drymill (pengolahan kering) digunakan untuk menggiling bumbu rempah yang kering atau tidak memerlukan tambahan cairan. Contohnya adalah biji-bijian rempah seperti jintan, ketumbar atau lada.

Desain

Goblet pada drymill mungkin memiliki desain yang lebih ringan dan lebih pendek, karena bumbu kering umumnya membutuhkan ruang yang lebih sedikit dibandingkan dengan bumbu basah yang memang memiliki ukuran agak besar.

Sementara itu untuk pisau pada drymill cenderung lebih tajam dan lebih kuat untuk menggiling bahan-bahan kering menjadi bubuk atau tepung dengan cepat dan efisien.

Informasi tambahan:

Fungsionalitas

Perlu diketahui bahwa blender drymill sangat cocok untuk menggiling bahan-bahan kering menjadi bentuk yang lebih halus, seperti bubuk atau tepung. Pisau yang lebih tajam membantu dalam mencapai konsistensi yang diinginkan dalam waktu singkat.

Terakhir

Meskipun keduanya sering kali tersedia dalam satu unit blender, perbedaan antara wetmill dan drymill sangat signifikan dalam hal penggunaan, desain dan fungsionalitas.

Penggunaan yang tepat dari masing-masing blender akan menghasilkan hasil yang lebih baik dalam pengolahan bumbu basah atau kering sesuai dengan kebutuhan dapur Anda.

Jadi, saat memilih blender, penting untuk mempertimbangkan jenis bumbu yang akan Anda olah secara reguler. Atau mungkin ada baiknya membeli kedua jenis blender ini.

Similar Posts